TUTOR SEDERHANA BERKEBUN DI POLYBAG - KLIK ILMU
Headlines News :
Lazada Indonesia
Home » » TUTOR SEDERHANA BERKEBUN DI POLYBAG

TUTOR SEDERHANA BERKEBUN DI POLYBAG

Written By Unknown on Monday, December 15, 2014 | 10:38 PM

Tahap Penyemaian
  1. Waktu penyemaian yang baik adalah jam 3 sampai jam 6 sore
  2. Persiapkan media penyemaian dengan komposisi tanah yang sedikit berpasir, pupuk kompos halus, serta pupuk kandang halus (1 : 1 : 1). Ayak dengan ayakan, pakai hanya bagian yang sudah diayak saja. Pisahkan menjadi 2 bagian, satu bagian untuk diisikan ke dalam Tray / tempat pembenihan, satu bagian lagi untuk menutup benih setelah ditaburkan.
  3. Isi media yang sudah dipersiapkan tersebut ke dalam Tray / tempat penyemaian lainnya, isi jangan sampai penuh, maksimal 3/4 saja dari volumenya. Kemudian siram dengan air tapi jangan sampai terlalu basah.
  4. Rendam benih Sayuran ke dalam air. Lama perendaman tergantung jenis benih Sayuran yang akan ditanam, silahkan diamati.
    • Untuk benih kategori kecil (diameter kurang dari 3 mm) dan berkulit lunak, maka perendaman dilakukan 3 jam Contoh : Tomat, Selada, Bayam, Seledri, Bawang, Wortel, Mint dll.
    • Untuk benih kategori kecil (diameter kurang dari 3 mm) dan berkulit keras, maka perendaman dilakukan 6 jam Contoh : Pak Choy, Chye Sim, Choy Sum, Tatsoi, Pai Tsai, Kailan, Sawi Putih, Kol, Cauliflower, Brokoli, Cabe, Terong, dll.
    • Untuk benih kategori besar (diameter lebih dari 3 mm) dan berkulit lunak, maka perendaman dilakukan 12 jam Contoh : Beet, Lobak, Radish, Pare, Oyong, Zucchini, Pumpkin, Timun, dll.
    • Untuk benih kategori besar (diameter lebih dari 3 mm) dan berkulit keras, maka perendaman dilakukan 24 jam Contoh : Kangkung, Bengkoang, Kapri, Buncis, Kacang Panjang, Jagung, Kecipir, Asparagus, dll.
  5. Kemudian taburkan ke dalam Tray / tempat penyemaian tadi. Taburkan sisa bagian media tanam yang ada sehingga benih terkubur dengan kedalaman 1/2 cm. Lalu siram kembali dengan air sampai basah.
  6. Perendaman disarankan menggunakan air hangat bersuhu tidak lebih dari 50 derajatCelcius. TIDAK DISARANKAN menambahkan hormon perangsang akar atau zat tambahan sejenis ke dalam air, karena beberapa merek yang beredar, terbukti malah membuat benih busuk.
  7. Biji yang tidak tenggelam pada akhir perendaman bukan berarti tidak tumbuh. Semai saja semuanya.
  8. Tutup permukaan Tray / tempat penyemaian dengan plastik, simpan di ruangan yang tidak terkena matahari langsung dan bersuhu kamar antara 22 – 28 derajat Celcius.
  9. Setelah 3 – 4 hari, benih akan mulai berkecambah. Buka plastik penutupnya, lakukan penyiraman kembali tapi jangan sampai terlalu basah. Simpan kembali Tray / tempat pembenihan di ruangan yang tidak terkena matahari langsung, kali ini jangan ditutup dengan plastik lagi.
  10. Setelah benih tumbuh setinggi 2 cm, maka benih harus terkena sinar matahari untuk menghidari Etiolasi (batang tumbuh tinggi memanjang tapi lemah, gampang rebah, daun kuning dan tidak ada tanda-tanda muncul daun baru).
  11. Benih akan tumbuh dan siap dipindahkan ke dalam Net Pot untuk selanjutnya dibesarkan di Instalasi Hidroponik setelah berdaun 4 lembar (2 daun semu dan 2 daun dewasa).
Tahap Penanaman
  1. Untuk pemilihan Polybag disarankan menggunakan ukuran 12 x 35/17.5 x 40 cm (biasanya per 1 Kilogram isi 45 lembar). Dengan ukuran seperti ini, tanaman tidak akan kekurangan makanan dan pertumbuhan akar akan maksimal sehingga pada saat masa pembesaran, tanaman akan melakukannya dengan sempurna.
  2. Pemindahan semaian ke dalam Polybag disarankan dilakukan jam 3 sampai jam 6 sore
  3. Persiapkan media tanam dengan komposisi tanah yang sedikit berpasir, pupuk kompos, serta pupuk kandang (1 : 1 : 1). Campurkan pupuk dasar bersama media tanam. Aduk hingga merata kemudian isikan ke dalam tiap Polybag.
  4. Pindahkan benih Sayuran secara hati-hati ke dalam Polybag. Siram dengan air secukupnya, kemudian taruh di Green House Half Sun (Green House yang atapnya ditutup Paranetsedikit sehingga tidak semua cahaya matahari masuk).
  5. Setelah tanaman berumur 1 minggu di dalam Polybag, tanaman siap dipindahkan keGreen House Full Sun (Green House yang atapnya tanpa penghalang sama sekali). Lakukan penyiraman secukupnya 2 kali sehari.
  6. Waktu penyiraman terbaik untuk pagi hari adalah jam 6 sampai jam 8, sedangkan untuksore hari adalah jam 4 sampai jam 6.
Perawatan Tanaman Dan Pemupukan
  1. Masa panen untuk Sayuran adalah bermacam-macam, kenali dan cari tahu informasi masa panen dari sayuran yang Anda tanam.
  2. Pemupukan dimulai dengan Pupuk Dasar yang dicampurkan dengan media tanam dan kemudian diisikan ke Polybag. Komposisi dan dosis pupuk dasar untuk SETIAP Polybagadalah : 12 gr NPK (15-15-15).
  3. Pemupukan Lanjutan dan seterusnya KHUSUS SAYURAN yang dikonsumsi DAUNNYA,dilakukan dengan jadual sebagai berikut :
    • Pupuk Susulan IDiberikan : Usia tanaman Seperempat umur panen dari jenis Sayuran Anda. Takaran : gunakan 6 gr NPK (25-7-7) , pemberian dengan cara ditaburkan ke media tanam.
    • Pupuk Susulan IIDiberikan : Usia tanaman Setengah umur panen dari jenis Sayuran Anda. Takaran : gunakan 7 gr NPK (25-7-7), pemberian dengan cara ditaburkan di media tanam.
    •  Pupuk Susulan IIIDiberikan : Usia tanaman Tigaperempat umur panen dari jenis Sayuran Anda. Takaran : gunakan 8 gr NPK (25-7-7), pemberian dengan cara ditaburkan di media tanam.
    • Pupuk Susulan AkhirDiberikan : 5 hari sebelum panen dari jenis Sayuran Anda. Takaran : gunakan 9 gr NPK (25-7-7), pemberian dengan cara ditaburkan di media tanam.
  1. Pemupukan Lanjutan dan seterusnya KHUSUS SAYURAN yang dikonsumsi UMBINYA, BATANGNYA atau BUAHNYA, dilakukan dengan jadual sebagai berikut :
    • Pupuk Susulan I 
      Diberikan : Usia tanaman Seperempat umur panen dari jenis Sayuran Anda.Takaran : gunakan 6 gr NPK (25-7-7), pemberian dengan cara ditaburkan ke media tanam.
    • Pupuk Susulan II 
      Diberikan : Usia tanaman Setengah umur panen dari jenis Sayuran Anda. Takaran : gunakan 7 gr NPK (16-16-16), pemberian dengan cara ditaburkan di media tanam.
    • Pupuk Susulan III 
      Diberikan : Usia tanaman Tigaperempat umur panen dari jenis Sayuran Anda.Takaran : gunakan 8 gr NPK (15-10-20), pemberian dengan cara ditaburkan di media tanam.
    • Pupuk Akhir Diberikan : 5 hari sebelum panen dari jenis Sayuran Anda.Takaran : gunakan 9 gr NPK (15-10-20), pemberian dengan cara ditaburkan di media tanam.
  1. Pemupukan Lanjutan dan seterusnya KHUSUS TOMAT dilakukan dengan jadual sebagai berikut :
    • 12 hari setelah tanam di Polybag : 6 gr NPK (25-7-7), pemberian dengan caraditaburkan ke media tanam.
    • 24 hari setelah tanam di Polybag : 7 gr KNO3 Merah, pemberian dengan caraditaburkan di media tanam.
    • 36 hari setelah tanam di Polybag : 7 gr Calcinit, pemberian dengan cara ditaburkanke media tanam.
    • 48 hari setelah tanam di Polybag : 8 gr NPK (16-16-16), pemberian dengan caraditaburkan ke media tanam.
    • 60 hari setelah tanam di Polybag : 8 gr Calcinit, pemberian dengan cara ditaburkanke media tanam.
    • 72 hari setelah tanam di Polybag : 9 gr KNO3 Putih, pemberian dengan caraditaburkan ke media tanam, ditambah pupuk daun berupa GROWMORE Calcium, yang dilarutkan dalam air lalu disemprotkan ke BAGIAN BAWAH DAUN.
    • 84 hari setelah tanam di Polybag : 9 gr NPK (15-10-20), pemberian dengan cara ditaburkan ke media tanam, ditambah pupuk daun berupa GROWMORE Calcium, yangdilarutkan dalam air kemudian disemprotkan ke BAGIAN BAWAH DAUN.
    • Catatan : Untuk pemupukan dengan cara ditabur, gali lubang sedalam 3 cm denganjarak 5 cm dari batang tanaman, kemudian masukkan campuran pupuk di sana. Tutup kembali lubang dengan tanah, lalu siram air secukupnya.
Perawatan Tanaman KHUSUS TOMAT
  1. Masa panen untuk Tomat adalah 90-100 hari setelah tanam di Polybag.
  2. Umur maksimal tanaman Tomat sebelum kering dan mati sendiri adalah 120 hari kecualiItalian Tree yang bisa mencapai 300 hari baru mati.
  3. Kecuali Tomat jenis SEMAK (Bush Cherry, Minibell Cherry, Garden Pearl) tanaman Tomat memerlukan pemotongan tunas yang tumbuh di ketiak daun (Sucker) secara berkala supaya tidak bercabang (Pruning).
  4. Prunning sebaiknya dilakukan setiap 3 hari sekali sesudah tunas di ketiak daun mulai terlihat tumbuh.
  5. Kecuali Tomat jenis SEMAK, disarankan untuk tidak membiarkan tanaman Tomatbercabang. Pelihara satu batang lurus ke atas, topang dengan bambu kecil atau tali majun supaya tanaman tidak rebah.
  6. Kecuali Tomat jenis SEMAK, pemilihan dan sortir bunga yang akan dibesarkan menjadi buah WAJIB dilakukan.
  7. Untuk Tomat Besar (Amana Orange, Marglobe, Big Raibow, Black Prince, Costoluto, Hillbily, Oxheart, dll), dari paling bawah hingga ujung tanaman disarankan hanya memelihara 4 tandan buah saja maksimal. Pemeliharaan lebih dari 4 tandanmenyebabkan pembesaran buah TIDAK MAKSIMAL.
  8. Apabila tanaman sudah mengeluarkan 4 tandan bunga, harus dilakukan TUTUP PUCUKdengan cara memotong tunas batang baru pada pucuk tanaman, sehingga hal ini akanmenghentikan tanaman untuk terus tumbuh ke atas. Setiap tandan disarankan hanya membesarkan sampai 6 tangkai buah saja, karena pembesaran lebih dari 6 tangkai buahmenyebabkan buah TIDAK MEMBESAR SEMPURNA.
  9. Untuk Tomat Sweety Cherry, Large Red Cherry, Gardeners Delight, Red Pear, Yellow Pear, Black Roman, dan Riesentraube, dari paling bawah hingga ujung tanaman disarankan hanya memelihara 5 tandan buah maksimal.
  10. Pemeliharaan lebih dari 5 tandan menyebabkan perkembangan buah TIDAK MAKSIMAL. Apabila tanaman sudah mengeluarkan 5 tandan bunga, harus dilakukan TUTUP PUCUKdengan cara memotong tunas batang baru pada ujung tanaman, sehingga hal ini akan menghentikan tanaman untuk terus tumbuh ke atas. Setiap tandan disarankan hanya membesarkan sampai 14 tangkai buah saja, karena pembesaran lebih dari 14 tangkai buah menyebabkan buah TIDAK TUMBUH SEMPURNA.
Motivasi Sederhana Bertani Di Rumah
  1. Carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang tanaman yang akan Anda tanam sehingga Anda memiliki persiapan dan bayangan akan jadi seperti apa tanaman tersebut.
  2. Jangan menaruh harapan terlalu tinggi akan hasil tanaman, kenikmatan menanam di rumah adalah pada saat proses pertumbuhan tanaman terjadi, karena dari sanalah ada proses belajar yang akan memperkaya Anda untuk kesuksesan penanaman selanjutnya.
  3. Jika ada masalah pada tanaman Anda, entah berupa hama, penyakit, atau gangguan lainnya,SEGERA LAKUKAN SESUATU. Meskipun apa yang Anda lakukan belum tentu 100% benar, tapi melakukan sesuatu selalu lebih baik daripada diam dan melihat tanaman Anda mati.
  4. Tanaman seperti halnya hewan memiliki semacam insting dimana dia peka terhadap perhatian dan kasih sayang orang yang memeliharanya. Berikan perhatian Anda padanya dan jangan terlantarkan, maka sebagai balasan dia akan memberikan hasil terbaiknya bagi Anda.
sumber : hidroponikjogja.com
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

silahkan dilike

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KLIK ILMU - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger